Cafe Dancok (Daun Coklat) Malang, Bernuansa Alam yang Sayang untuk Dilewatkan

Nggak, aku nggak misuh kok, nama cafenya memang unik, cafe dancok merupakan singkatan dari daun coklat, ini terpampang secara jelas ketika masuk ke area cafe, ada di plat namanya. Nggak hanya menyajikan menu tapi lebih menonjolkan nuansa alam.

Untuk ke lokasi cafe ini, kamu melewati jembatan gantung, jadi untuk kendaraan di parkir dulu di depan cafe, kemudian bayar tiket masuk seharga 20ribu (termasuk welcome drink), kemudian melewati jembatan gantung yang seerrr.. serrr... merinding, karena aku aja yang agak dredeg.

Taman kemesraan dan Cafe Dacok.

Nah, sebenarnya aku awalnya agak bingung, ini sebenarnya cafe atau taman nih, oh ternyata sebelum ke cafe, pengunjung akan disuguhi taman yang di situ ada patung (kayaknya sih) Rama dan Sinta, nah mungkin itu kenapa di bilang taman kemesraan.

Lokasi Cafe dan taman masih asri banget, ada beberapa spot untuk foto-foto, dikit sih tapi nggak mengurangi pesona alamnya yang cakep banget kalau masih asli gituuu, nggak perlu lah diperbanyak spot foto kekinian, cukup taman yang dipercantik aja.

salah satu joglo yang sudah direservasi

Berhubung ke sini musim kemarau, jadi jalannya tuh nggak terlalu becek, jalannya udah di aspal sih, meski ada beberapa jalan setapak yang masih asli, kalau musim hujan nampak terlihat becek.

Jalannya tuh satu jalur sih, pintu masuk ya sama aja dengan pintu keluar, tapi dibikin memutar (paham kan ya), tapi semakin jalan ke dalam semakin luas dan seger banget, cuci mata, makin sehat karena jalan-jalan santai.

Ketika di sana juga masih ada pembangunan, sepertinya mau nambah wahana, di sekitaran kolam renang. Oiya, kolam renang ini jadi favorite anak-anak, airnya dingin seger sih, langsung dari alam, kolamnya nggak terlalu dalam juga sih, tapi perlu berhati-hati juga.

Kalau anak-anak pada berenang, orangtua pada karaoke, karena saat jalan-jalan mencari cafenya, ternyata banyak joglo yang sudah disewa oleh pengunjung, kayaknya kumpul bareng keluarga, dan seringnya liat orang-orang karaokean.

Cukup banyak kok joglo yang bisa disewa, kalau untuk reservasi dan info lengkapnya, lansgung aja tanya petugasnya atau nomer yang bisa dihubungi.

Ternyata letak cafenya agak ke dalam, perlu jalan beberapa meter, tapi nggak terasa capek karena pemandangannya sejuk banget.

Fasilitas lainnya.

Sayang sekali ke sini nggak beli makanan karena di Santerra De Laponte udah makan dan di bis juga banyak makanan, di santerra juga banyak nyobain wahana, jadi ke sini tuh beneran untuk charge energi, karena pemandangannya seger banget, berasa rileks banget dengan jalan kaki sambil ngobrol dan foto-foto.

Cuma incip welcome drink yang ada pilihannya, ada sinom, kopi, teh, jeruk, dll. Ketika ngelirik pengunjung lainnya (aduh ini apaan dah ngelirik orang, jangan ditiri :LOL:), aku sih lihat mereka banyak yang pesan cemilan, sepertinya di sini tuh cocok banget untuk nongkrong di pagi maupun sore hari sambil ngemil karena pemandagannya nggak hanyak pesona alam aja, tapi bisa lihat pemdangan dari ketinggian.

Cukup mudah untuk menemukan toilet karena tersebar di beberapa spot, di dekat kolam renang juga ada, bisa juga untuk bilas badan setelah berenang. Mushola juga cukup luas dan mudah di jangkau karena letaknya ada di tengah-tengah, nggak pengap, bersih, terang dan lantainya adeeeem..

Wahananya memang minim tapi beneran deh rekomendasi bagi kamu yang pengin jalan-jalan yang dikelilingi alam, kayaknya nih seperti bukit ya, tanaman yang asli maupun bunga-bunga yang memang sengaja ditanam, begitu menyatu dan bikin mager untuk cepat-cepat balik. Apalagi ditambah dengan hawa dingin, pengin banget memanjakan diri lebih lama.

nah itu cafenya, luas banget areanya

Cafe Dancok (Daun Coklat).

Alamat : Desa bendosari, kawasan wisata paralayang dan taman kemesraan Kec.pujon desa pandesari (wisata paralayang, taman kemesraan, Kec. Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65391

Buka : 9AM - 5PM

Harga tiket : 20ribu perorang (sudah termasuk welcome drink).

@dancokcafe